Pakaian putih sangat rentan noda. Jika tidak hati-hati, bisa mendatangkan kecewa hingga kehilangan percaya diri. Apalagi jika harus menggunakannya sering karena kebutuhan kerja.

Saat tertempel noda, walaupun setitik, pakaian putih terlihat tidak menarik lagi. Apalagi kena siraman kopi, tertempel coklat ataupun kena getah.
Duh, sayang sekali kan?

Kalau dibersihkan perlu usaha keras. Menggunakan pemutih sering-sering tidak baik karena mampu membuat serat pakaian rapuh.

Lakukan ini agar awet

Dibanding warna lain, pakaian putih harus diberikan perlakukan khusus. Tentu untuk membuatnya tahan lama, bisa dipakai jangka panjang dan warnanya tetap bersih.

Ayo coba lakukan langkah berikut.

1) Tidak mencampur dengan pakaian lain saat mencuci

Pernah kecolongan saat mencuci sehingga warna putih dirusak warna lain yang tidak diharapkan? Menyesal pastinya.

Saat mencuci, ada baiknya dipisah. Pakaian putih dicuci sendiri.

Ada beberapa baju yang warnanya mudah luntur. Jika direndam barengan, warnanya merembet dan menodai baju putih. Hati-hati ya.
Kalau sudah ternoda, apalagi baju sekolah, mau tidak mau harus membeli yang baru.

2) Setrika dengan suhu optimal

Kenali jenis kain saat menyetrika. Ada baiknya gunakan suhu hangat sebagai permulaan untuk mengetahui kekuatan kain putih anda.
Jangan langsung suhu tinggi.

Jika panasnya kelewat batas, kain bisa rusak, gosong dan timbul gelombang.

Sayang kan?
Pengaturan suhu yang tepat, optimal, membuat pakaian putih tetap rapi, dalam kondisi terbaik dan nyaman dipakai.

3) Gunakan deterjen yang ramah kain

Usahakan tidak terlalu banyak menggunakan pemutih karena bisa mengurangi kekuatan kain. Carilah deterjen ramah yang sekaligus bisa menghilangkan noda dengan baik.

Silahkan cek di internet, deterjen apa yang bagus untuk menghilangkan noda kain putih.

Pemakaian bahan cuci yang ramah membuat pakaian awet dan lebih tanah lama. Coba deh baca review mereka yang sudah menggunakan produk tertentu, apakah sesuai dengan apa yang dicari?
Jika cocok, bisa dibeli.

4) Simpan dengan baik

Setelah mencuci dan setrika, simpan baju dengan baik di dalam lemari. Pakaian terlindungi, tidak tertempel debu atau noda, bahkan menghindari gigitan tikus.

Sering mengalaminya?

Tikus sangat mengganggu, apapun digigitnya, tidak terkecuali baju. Jika teledor, pakaian kesayangan compang camping dan mau tidak mau harus dibuang.

Gara-gara kurang telaten, pakaian rusak. Apalagi jika itu salah satu baju kesayangan, sedih kan?
Penyimpanan yang baik membuat barang anda aman dan awet.

5) Usahakan dipakai teratur

Pernah mengalami pakaian putih berwarna kuning gara-gara jarang dipakai? Ada baiknya rajin dikenakan. Pakai teratur, misalnya seminggu sekali.

Untuk apa?

Setelah dipakai, pakaian pasti dicuci. Pencucian membuat noda-noda asing tersingkir dari baju dan tidak berkesempatan menciptakan noda.

Itulah tujuannya mengapa harus dipakai.
Pakaian berkesempatan terbasuh air dan deterjen, sehingga terbebas dari warna kuning yang membuat sebal.

Pakaian putih sangat digemari

Putih memang warna favorit, tidak terhitung berapa banyak mereka yang menggunakannya setiap hari. Pergi ke tempat kerja, nongkrong sama teman ataupun jalan-jalan, baju putih sangat enak dipakai.

Terus, mengapa warna ini digemari?

• Mencerminkan kebersihan, pakaian putih mencitrakan hal ini dengan sangat jelas
• Mudah disandingkan dengan warna lain
• Cocok untuk segala acara
• Menghadirkan kesan anggun dan mewah

Entah itu berbentuk kaos atau kemeja, pakaian putih sangat digemari. Kita yang mengenakannya berasa lebih ditingkatkan percaya dirinya.

Kalau anda, apakah merasakan yang sama?

Rawat dengan baik

Mengingat warna putih rentan noda, perawatan yang baik mesti dilakukan agar pakaian ini bertahan lama dan tetap nyaman dipakai.

Kalau noda sudah menampakkan diri, ukurannya mencolok, apakah mau menggunakannya?
Pasti tidak.
Apalagi jika digunakan untuk acara formal, ogah lah memakainya.

Perawatan telaten wajib.
Demi mencegah baju kesayangan rusak dan menghindari penyesalan. Pastinya sedih melihat pakaian putih tercinta, yang dibeli mahal, rusak gara-gara hal sepele.

Apa saja yang merusak dan menodai baju putih?

• Minuman seperti kopi, teh atau susu
• Coklat
• Makanan berkuah seperti soto dan gulai
• Digigit binatang semacam tikus
• Tersangkut duri
• Lumpur

Menghadiri jamuan makan malam dengan pakaian putih harus hati-hati. Makanlah dengan santai, tidak usaha buru-buru apalagi sembrono.
Teledor sedikit, baju terciprat atau tersiram kuah, pasti langsung muncul noda.

Terus, simpan baju di lemari. Jangan diletakkan sembarangan. Penyimpanan yang baik juga membuat baju awet. Binatang semacam tikus atau serangga bisa merusak baju. Lemari memberikan perlindungan agar hewan-hewan pengganggu ini tidak jahil.